26 Januari 2013

RAHASIA KEHIDUPAN

Daud, sosok kehidupan yg suka berbuat baik, gak hanya terhadap sahabatnya, bahkan terhadap musuh-musuhnya sekalipun ia juga berbuat baik, luar biasa! Saat kita memberi, kita akan menerima. Saat kita menolong orang lain, pada saat yg sama kita sedang menolong diri sendiri. Apa yg kita lakukan utk orang lain, sebenarnya kita sedang melakukan untuk diri kita sendiri. Inilah rahasia kehidupan yg tersembunyi bagi banyak orang. Mengapa tersembunyi ? Bukan karena mereka tidak melihat kebenaran ini, tapi mereka tidak mempercayainya. Karena itu byk orang lbh berbahagia menerima dari pada memberi. Lebih suka ditolong dari pada menolong. Hidup hanya berpusat kepada diri sendiri. Ada ilustrasi menarik berkenaan dgn hal tersebut di atas. Seorang buta sedang berjalan dgn tongkatnya di malam hari. Tangan kanannya memegang tongkat sementara tangan kirinya membawa lampu. Pemandangan ini cukup mengherankan bagi seorang pria yg kebetulan melihat. Supaya tidak penasaran, pria itu bertanya, “Mengapa Anda berjalan membawa lampu?” Orang buta itu menjawab, “Sebagai penerangan. “ Dengan heran pria itu bertanya lagi, “Tetapi bukankah Anda buta dan tetap tidak bisa melihat jalan meski ada lampu penerangan?” Orang buta itu tersenyum sambil menjawab : “ Meski saya tidak bisa melihat, orang lain melihatnya. Selain membuat jalan menjadi terang, hal ini juga menghindarkan orang lain utk tidak menabrak saya.“ Di saat kita melakukan sesuatu utk orang lain, sebenarnya kita sedang melakukan sesuatu utk diri kita sendiri. Dalam suratnya kepada jemaat Galatia, Paulus mengingatkan kepada mereka semua utk tidak jemu-jemu berbuat baik ( Gal 6:9 ). Paulus tahu bahwa ini sebuah rahasia kehidupan utk hidup yg diberkati, berkelimpahan dan hidup yg bahagia. Meski demikian, rahasia kehidupan ini tersembunyi bagi orang-orang egois, kikir, pelit dan melakukan segala sesuatu berdasarkan apa yg untung bagi diri sendiri. Bagaimana dgn kita ? Apakah kita bisa bersikap seperti orang buta yg membawa lampu utk menerangi jalan bagi orang lain. Apa yg kita lakukan utk orang lain, suatu saat pasti akan kembali kepada diri kita. Tuhan Yesus mengajarkan kita : "Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.” ( Mat 7:12 ) HAPPY SUNDAY!IMMANUEL

0 komentar:

Posting Komentar

 
;